Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 7, 2010

Tersenyumlah, Hati yang Remuk..

Gambar
Teruntuk insan yang hatinya sedang diremukkan Sapu air matamu yang mengalir deras Redam bara emosi yang bergejolak memanas Engkau tercipta bukan untuk menangisi zaman. Ataupun menyesali duka lara Usah tenggelam dalam kubangan nestapa Jika cintamu mengalami kegagalan Jika ta’arufmu kandas di jalan. Tersenyumlah... Awan hitam selalu menyimpan pelangi Begitupun Sang Penggenggam nyawa Dia selalu punya rahasia dan bijaksana untuk membuat dewasa makhluk-Nya.

"Saya Memilih Islam, Meski Harus Melawan Budaya dan Keluarga"

Gambar
Nama muslimnya Aysha. Muslimah ini berasal dari Hungaria Utara. Pertama kali mendengar tentang Islam ketika ia masih di sekolah menengah saat mata pelajaran sejarah. Sekedar informasi, Hungaria pernah berada dibawah pendudukan Turki selama 150 tahun. Selanjutnya, Aysha kuliah di universitas jurusan biologi molekular, di mana ia bertemu dengan banyak mahasiswa Muslim dari negara lain. Sejak lama sebenarnya Aysha bertanya-tanya mengapa Muslim selalu bangga dengan kemuslimannya. Aysha sendiri, ketika itu penganut agama Kristen Katolik. Ia cukup taat dengan agamanya, tapi ia masih meragukan dan tidak setuju dengan beberapa bagian dari ajaran agamanya, misalnya; bagaimana bisa Tuhan memiliki anak laki-laki. Ia juga tidak bisa mempercayai konsep Trinitas dalam ajaran Katolik